Goa Jomblang Jogja

Gua Jomblang merupakan gua vertikal dengan hutan purba yang rapat di dasarnya. Goa Jomblang Gunungkidul memiliki pesona alam yang menarik, terutama bagi mereka yang menyukai petualangan atau tantangan. Wisata Goa Jomblang mampu menyuguhkan Anda pengalaman wisata yang memacu keras adrenalin.

Daya tarik utama goa yang berada di pelosok yang dikerumuni tandusnya karst Gunungkidul adalah menelusur, melihat dan mengabadikan cahaya surgawi yang turun tegak lurus menembus ke dalam kegelapan goa.

Akses ke Goa Jomblang

Untuk menuju Goa Jomblang  Gunung Kidul, dari pusat kota Jogja, perjalanan ke lokasi berjarak sekitar 50 kilometer dengan memakan waktu kurang lebih 1 jam. Wisatawan dapat menggunakan angkutan umum. Dari terminal Giwangan naik bus jurusan Jogja-Wonosari Simpang Lima Wonosari – Kecamatan Semanu – rumah Kepala Dusn Jetis Wetan Anda dapat menitipkan barangyang tidak perlu dan mambawa barang yang akan dibawa masuk ke gua – berjalan 3 km sampai bibir gua.

Wisata ke Goa Jomblang biasanya disajikan dalam bentuk paket tour, dengan demikian Anda akan dijemput dan tentu saja difasilitasi perlengkapan sesuai standar untuk dapat menelusuri “Cahaya Surga” di Goa Jomblang tersebut.

Letak Goa Jomblang

Terletak di rentangan perbukitan karst pesisir selatan yang memanjang dari Gombong-Jawa Tengah, hingga kawasan karst Pegunungan Sewu, Pacitan-Jawa Timur.

Baca : Spot Wisata di Alas Purwo

Gua vertikal yang bertipe collapse doline ini terbentuk akibat proses geologi amblesnya tanah beserta vegetasi yang ada di atasnya ke dasar bumi yang terjadi ribuan tahun lalu. Runtuhan dari peristiwa alam tersebut akhirnya membentuk “sinkhole” atau sumuran menganga, yang dalam bahasa Jawa lebih populer disebut Luweng. Karena itu gua yang memiliki luas mulut gua berdiameter 50m ini sering disebut dengan nama Luweng Jomblang.

Cara Masuk Luweng Jomblang

Selain dibutuhkan keberanian tinggi, menelusuri Goa Jomblang Gunungkidul juga perlu penguasaan teknik Single Rope Technique (SRT) atau tali tunggal. Kegiatan caving di Goa Jomblang ini wajib mengenakan peralatan khusus yang memenuhi standar keamanan caving sebelum menyusuri goa vertikal ini. Selain teknik SRT, Anda juga wajib didampingi oleh ahli penelusur goa berpengalaman.

Simak: Wisata ke Karimunjawa

Setiap penjelajah Goa Jomblang wajib mengenakan coverall, sepatu boot, helm, headlamp dan SRT set yang terdiri dari seat harness, chest harness, ascender / croll, auto descender, footloop, jammer, carabiner, cowstail panjang, serta cowstail pendek.

Untuk memasuki Goa Jomblang yang terhubung dengan gua vertikal lainnya yang bernama Goa Grubug ini ada 4 jalur:

Goa Jomblang Gunungkidul lintasan paling pendek yaitu jalur VIP, jalur yang paling pendek dan mudah. Jalur VIP ini tidak langsung blank spot, melainkan harus menyusuri slope yang curam lebih dulu sekitar 15 meter, setelah itu baru turun lewat tali sekitar 20 meter. Jika Anda baru pertama kali berpetualang di goa vertikal ini, direkomendasikan jalur VIP terlebih dulu.

Jalur kedalaman Entrance yang lain beragam, mulai dari 40m, 60m hingga 80m dari bibir goa hingga mencapai dasar goa. Setelah menjejakkan kaki di dasar goa, rasa was-was selama menuruni tali dapat dipastikan akan hilang seketika, karena tersaji pesona alam Goa.

Pesona Alam Gua Jomblang

Di cekungan berdiameter sekitar 50 meter ini tumbuh hutan purba yang hijau merimbun. Jelas lanskap ini begitu kontras dengan kondisi lanskap permukaan yang kering dan panas khas perbukitan karst. Aneka lumut, paku-pakuan, semak, hingga pohon-pohon besar tumbuh dengan rapat.

Hutan dengan vegetasi yang jauh berbeda dengan kondisi di permukaan sering dikenal dengan nama hutan purba. Sejak proses runtuhnya tanah ke bawah, vegetasi ini terus hidup dan berkembang biak hingga saat ini, sehingga suasana di Luweng Jomblang pun begitu sejuk dan teduh.

Goa Jomblang ini sesungguhnya sepaket dengan Goa Grubug. Di Goa Grubug itulah “cahaya surgawi” (Ray of Light) turun dari lubang goa yang tertutup pepohonan yang menimpa batu kordin putih dari tetesan air di langit-langit goa selama ribuan tahun. Cahaya surgawi dapat dinikmati sempurna saat matahari bersinar cerah antara pukul 10.00-13.00 WIB.

Penelusuran tidak berhenti sampai di sini saja, karena berikutnya kita menelusuri ke Luweng Grubug dengan memasuki sebuah mulut goa yang berukuran sangat besar. Jomblang dan Grubug ini dihubungkan dengan sebuah lorong sepanjang 300 meter. Semakin jauh berjalan ke dalam, maka cahaya pun semakin menghilang, tetapi kita dapat melihat berbagai ornamen cantik yang menghiasi lorong ini.

Tarif Masuk Goa Jomblang

Pihak pengelola goa membatasi jumlah peserta maksimal hanya 25 orang saja untuk sekali masuk. Sengaja dibatasi agar ekosistem di dalam goa tetap terjaga. Setiap penelusur Goa Jomblang jika menggunakan jasa Tour dikenakan tarif masuk Rp 450.000,-. Biaya itu sudah termasuk antar jemput di pinggir jalan Wonosari – Semanu, welcome drink, makan siang dan peminjaman alat-alat perlengkapan masuk goa. Harga itu seimbang dengan rasa takjub saat menyaksikan panorama hutan purba Goa Jomblang dan cahaya surgawi Goa Grubug.

Info: No Telp Pos Perijinan Gunung di Indonesia

Tapi sebenarnya kalau punya teman anak MAPALA gak perlu bayar, asal memiliki peralatan SRT. Hanya perlu mengajukan ijin di kepala desa setempat dan numpang singgah disana.

Alamat Goa Jomblang

Padukuhan Jetis Wetan, Desa Pacarejo, Kec. Semanu, Kab. Gunungkidul – DI Yogyakarta (Koordinat GPS: -8.028667,110.638361)

No telp Goa Jomblang: 0811 117 010

Peta Lokasi: Goa Jomblang

 

Nikmati dan Lestarikan Wisata Alam Indonesia………

Incoming search terms:

• goa jomblang
• goa jomblang biaya
• biaya masuk goa jomblang
• luweng jomblang