Gunung Lawu via Singolangu Sarangan

Gunung Lawu via Singolangu Sarangan

Posted on

Sedang merencanakan mendaki Gunung Lawu? Mungkin beberapa dari kami sudah mengetahui beberapa jalur ke gunung lawu yang memiliki ketinggian 3.265mdpl ini. Jalur cemoro sewu, jalur candi cetho atau jalur cemoro kandang? Nah, kali ini kami ajak untuk mendaki Gunung Lawu via Singolangu Sarangan. Mau?

Jalur ini memang belum lama dibuka, setelah lebih dari beberapa puluh tahun ditutup. Sehingga untuk kamu yang ingin merasakan sensasi mendaki yang tidak terlalu ramai dan dengan pemandangan yang lebih asri, jalur singolangu bisa jadi alternatif yang bisa kamu pilih.

Basecamp Singolangu dimana?

Untuk menuju basecamp singolangu kamu bisa mengikuti peta dibawah ini, klik saja dan kamu akan langsung diarahkan melalui google maps

Terletak tidak jauh dari telaga sarangan yang sudah terkenal itu. Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan. Paling enak kesini memang menggunakan kendaraan pribadi, karena belum ada angkutan yang langsung mengarah ke lokasi ini.

Jalur singolangu merupakan jalur klasik prabu Brawijaya. Jalurnya masih didominasi hutan yang cukup rimbun. Jalurnya juga baru saja diperbaiki, sehingga sangat mengasyikkan. Walaupun jalur ini tidak bisa dibilang sangat mudah untuk para pemula.

Estimasi Waktu Pendakian Jalur lawu via Singolangu

Disarankan untuk memulai pendakian ada pagi hari. Selain tenaga masih fresh, udara juga masih segar, kamu juga akan mendapatkan pemandangan yang sangat lega.

Basecamp singolangu– Pos 1 (Kerun-Kerun) 60 menit

Setelah melakukan perijinan di basecamp, kamu langsung disambut gapura selamat datang disamping basecamp. Tidak jauh darisana terdapat mata air untuk mengisi persediaan air jika belum membawa. Perjalanan didominasi perkebunan warga sekitar dengan kemiringan yang masih terkendali.

Basecamp gunung lawu via singolangu
Basecamp gunung lawu via singolangu

Pos 1 – Pos 2 (Banyu Urip) 60 menit

Ikuti saja petunjuk dan arah panah, perjalanan cukup menyenangkan karena kita akan terus dinaungi oleh pepohonan yang cukup tinggi. Pos banyu urip terdapat shelter yang cukup lega untuk beristirahat. Disebelah kanan juga terdapat jalur untuk mengambil air, jika stok menipis.

Pos 2- Pos 3 (Cemaran) 90menit

Dari sini kamu akan menyebrangi sebuah jembatan dari bambu untuk berpindah punggungan (Jumblang Gludek). Masih dengan pepohonan tinggi yang diselingi dengan semak yang tidak terlalu tinggi.

Pos ini juga terdapat shelter untuk beristirahat. Jadi mohon dijaga, jangan dirusak, karena untuk kepentingan bersama.

Pos 3 – Pos 4 (Taman Edelweiss) 105 menit.

Jika kamu sampai pada bagian yang ini, kamu akan sampai di tanjakan penggik. Wajib untuk menggunakan gigi 1. Tanjakan ini cukup panjang dan konsisten, tidak ada bonus sedikitpun. Atur ritme agar nafas tetap terjaga dan stamina tidak habis sebelum waktunya.

Ambil istirahat secukupnya jika diperlukan. Tanjakan disini terdiri dari undak-undakan yang sudah diperbaiki terbuat dari batang pohon yang disusun rapi.

Pos 4 sudah tidak terdapat shelter, namun cukup luas untuk mendirikan beberapa tenda disini.

Peta Lawu jalur Singolangu
Peta Lawu via singolangu (klik untuk melihat lebih detail)

Pos 4 – Pos 5 (Cokro Paninggalan) 120menit

Disini vegetasi sudah mulai berganti, dipenuhi oleh jajaran sabana dengan tanjakan yang cukup mantap dan terjal serta cukup menguras energi.

Simak video perjalanan kami, klik video dibawah ini

Pos 5 -Puncak Hargo Dumilah 45 menit

Perjalanan akan melambung ke arah kanan dengan vegetasi yang didominasi cantigi dan edelweis. Kemudian akan bermuara di sebelah sendang drajat. Kamu bisa beristirahat disini atau di hargo dumillah untuk mempersiapkan diri keesokan hari untuk summit attack.

Simak pula: Mendaki Gunung Raung via Sumber Wringin Bondowoso

Hargo Dumilah – Hargo Dalem 30 menit .

Total pendakian lawu via Singolangu yang bisa ditempuh antara 8 – 10 Jam dan ini sangat dipengaruhi kesiapan fisik dan stamina.

Ingat: Tujuan mendaki bukanlah PUNCAK .. namun kembali dengan SELAMAT adalah yang utama

Selamat memulai pendakianmu guys ..!

Incoming search terms:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *